
Memiliki taman tidak hanya mempercantik bagian depan rumah, tetapi juga berfungsi untuk menyaring udara kotor atau polusi. Tanaman hijau di depan rumah juga akan mengeluarkan oksigen saat siang hari sehingga rumah terasa lebih sejuk.
Membuat Taman yang Cantik
Taman di depan rumah bisa menjadi awal baik untuk Anda yang ingin memiliki hobi berkebun. Apabila Anda juga ingin membuat taman yang dapat digunakan untuk bersantai, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam membuat taman yang cantik:
1. Pilih Tanaman Tahan Cuaca

Tanaman tahan cuaca atau musim tidak perlu perawatan rutin. Tanaman-tanaman ini juga akan tahan dari panas matahari, jadi tidak gampang layu meski tidak disiram. Tanaman tahan cuaca ini akan mempercantik halaman depan rumah Anda, walaupun Anda sibuk untuk merawat tanaman.
Beberapa tanaman tahan cuaca antara lain:
- Jengger Ayam
Tanaman hias ini memiliki bunga warna merah dan berbentuk seperti jengger ayam. Batang tanaman ini tebal dan memiliki daun tunggal.
- Bugenvil
Bunga bugenvil tentu tidak asing terdengar karena bunga ini banyak tumbuh di pinggir jalan. Daun mahkota Bougainville memiliki warna yang cerah seperti jingga, lila, pink, fuchsia, dan putih.
Bugenvil tidak perlu perawatan ekstra, seperti pengarian. Namun, Anda sebaiknya berhati-hati karena ada duri di tangkai bugenvil.
- Lidah Mertua
Lidah mertua atau Sanseviera merupakan tanaman yang termasuk sukulen, yaitu tanaman penyimpan air. Oleh karena itu, lidah mertua tidak perlu banyak air dan juga sangat tahan terhadap terik matahari.
Selain untuk taman, Anda juga bisa meletakkan beberapa pot lidah mertua di dalam ruangan. Tanaman ini membantu memberikan oksigen dan menyerap polusi di dalam rumah.
- Kembang Sepatu
Kembang sepatu merupakan bunga dengan bentuk yang khas yaitu memiliki mahkota bunga yang besar dan ditengahnya ada putik berwarna kuning. Bunga ini tahan di berbagai musim dan cuaca.
- Tapak Dara
Bunga tapak dara berwarna pink dan putih. Tanaman hias ini juga mempunyai fungsi untuk mengusir nyamuk.
2. Membangun Pagar Kayu

Pagar kayu memberikan kesan rumah tampak natural dan terlihat nyaman. Selain untuk pembatas rumah, Anda bisa menggunakan pagar kayu sebagai media tanam tambahan. Misalnya adalah dengan menambahkan pot gantung.
Apabila Anda memiliki lahan depan rumah terbatas, pot gantung di pagar kayu bisa memberikan tambahan ruang untuk tanaman yang ingin Anda tanam.
Jika perlu, kayu tidak perlu dicat ulang karena warnanya telah alami. Anda hanya tinggal memolesnya dengan plitur kayu agar terlihat cerah. Jika ingin menggunakan cat, pilihlah warna natural seperti putih agar tampak lebih segar.
3. Menggunakan Rumput Sintetis

Apabila Anda memiliki halaman tidak terlalu besar, tetapi ingin tetap menghias taman, Anda bisa memasang rumput sintetis. Rumput sintetis memberikan kesan rapi dan membuat taman menjadi cantik.
Rumput ini terbuat dari serat buatan seperti nilon, polypropylene, atau polyethylene. Rumput sintetis memiliki fungsi sama seperti karpet. Oleh karena itu, Anda harus rutin membersihkan rumput sintetis, baik yang diletakkan di dalam rumah atau di luar rumah.
Untuk membersihkannya, gunakanlah penyedot debu dan juga semprotan khusus pembersih jika ada noda. Gunakan pula sapu atau garpu berbahan plastik jagar permukaan rumput tetap awet. Pastikan untuk menyapu atau menyisir rumput ke arah yang sama agar permukaan rumput tidak mudah rusak.
4. Menyediakan Area Tempat Duduk yang Nyaman dan Teduh

Taman depan rumah bisa disulap menjadi tempat bersantai keluarga. Pilihlah sudut yang nyaman dan teduh sehingga tidak terkena terik matahari. Anda juga bisa menambahkan atap kayu untuk kesan lebih alami.
Apabila Anda memiliki taman yang luas, Anda bisa memilih dek kayu atau gazebo sebagai tempat bersantai keluarga. Gunakan sofa atau bantal duduk yang mudah dipindahkan apabila terjadi hujan.
Sebelum memantapkan membuat taman cantik di depan rumah, perhatikan luas halaman rumah untuk mengukur kebutuhan taman. Anda juga bisa mencontoh beberapa ide taman yang ada di internet dan disesuaikan dengan keadaan rumah Anda.